Berita terbaru menunjukkan bahwa NVIDIA sedang mengembangkan chip AI baru berbasis arsitektur Blackwell, yang ditujukan khusus untuk pasar China. Menurut dua orang yang mengetahui hal ini, kinerja chip ini akan melebihi seri H20 yang ada.
Tindakan ini dipandang sebagai penyesuaian strategis Nvidia dalam konteks ketegangan perdagangan antara Tiongkok dan Amerika Serikat, bertujuan untuk menangkap permintaan chip AI yang semakin meningkat di Tiongkok. Dengan perkembangan teknologi AI yang cepat, pasar chip sedang mengalami kemakmuran yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Sementara itu, raksasa industri juga aktif berinvestasi di bidang perangkat keras AI. Ada kabar bahwa SoftBank sedang bernegosiasi dengan Intel mengenai kemungkinan akuisisi bisnis chip-nya. Perkembangan ini menyoroti potensi besar dan persaingan ketat di pasar perangkat keras AI.
Perlu dicatat bahwa perkembangan teknologi AI juga membawa peluang baru bagi industri cryptocurrency. Baru-baru ini, perusahaan TeraWulf menerbitkan obligasi konversi senilai 850 juta dolar AS untuk meningkatkan kepemilikan Bitcoin. Ini mencerminkan tren integrasi teknologi AI dan cryptocurrency yang semakin cepat.
Namun, pasar juga menghadapi tantangan ketidakpastian regulasi. Meskipun demikian, harga saham Nvidia masih naik 6% dalam perdagangan pra-pasar, yang mendorong kenaikan saham terkait lainnya. Dalam jangka panjang, penggabungan AI dan cryptocurrency dapat meningkatkan nilai aset digital seperti Ethereum. Pasar telah mengamati beberapa investor institusi besar mulai menambah kepemilikan cryptocurrency, seperti sebuah institusi baru-baru ini membeli Bitcoin dan Ethereum senilai lebih dari 40 juta dolar.
Baru-baru ini, investor harus memperhatikan dengan seksama pertemuan Jackson Hole yang akan datang. Jika pertemuan tersebut memberikan sinyal positif untuk penurunan suku bunga, hal itu dapat lebih lanjut mendorong kenaikan saham chip dan pasar cryptocurrency.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
11 Suka
Hadiah
11
5
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
defi_detective
· 08-19 12:51
Ini bukan chip baru, ini masih mesin suckers.
Lihat AsliBalas0
ZKProofster
· 08-19 12:32
secara teknis, nvidia hanya bermain arbitrase regulasi... langkah yang cerdas sejujurnya
Berita terbaru menunjukkan bahwa NVIDIA sedang mengembangkan chip AI baru berbasis arsitektur Blackwell, yang ditujukan khusus untuk pasar China. Menurut dua orang yang mengetahui hal ini, kinerja chip ini akan melebihi seri H20 yang ada.
Tindakan ini dipandang sebagai penyesuaian strategis Nvidia dalam konteks ketegangan perdagangan antara Tiongkok dan Amerika Serikat, bertujuan untuk menangkap permintaan chip AI yang semakin meningkat di Tiongkok. Dengan perkembangan teknologi AI yang cepat, pasar chip sedang mengalami kemakmuran yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Sementara itu, raksasa industri juga aktif berinvestasi di bidang perangkat keras AI. Ada kabar bahwa SoftBank sedang bernegosiasi dengan Intel mengenai kemungkinan akuisisi bisnis chip-nya. Perkembangan ini menyoroti potensi besar dan persaingan ketat di pasar perangkat keras AI.
Perlu dicatat bahwa perkembangan teknologi AI juga membawa peluang baru bagi industri cryptocurrency. Baru-baru ini, perusahaan TeraWulf menerbitkan obligasi konversi senilai 850 juta dolar AS untuk meningkatkan kepemilikan Bitcoin. Ini mencerminkan tren integrasi teknologi AI dan cryptocurrency yang semakin cepat.
Namun, pasar juga menghadapi tantangan ketidakpastian regulasi. Meskipun demikian, harga saham Nvidia masih naik 6% dalam perdagangan pra-pasar, yang mendorong kenaikan saham terkait lainnya. Dalam jangka panjang, penggabungan AI dan cryptocurrency dapat meningkatkan nilai aset digital seperti Ethereum. Pasar telah mengamati beberapa investor institusi besar mulai menambah kepemilikan cryptocurrency, seperti sebuah institusi baru-baru ini membeli Bitcoin dan Ethereum senilai lebih dari 40 juta dolar.
Baru-baru ini, investor harus memperhatikan dengan seksama pertemuan Jackson Hole yang akan datang. Jika pertemuan tersebut memberikan sinyal positif untuk penurunan suku bunga, hal itu dapat lebih lanjut mendorong kenaikan saham chip dan pasar cryptocurrency.